Analisa Kadar Kreatinin Pada Penderita Diabetes Melitus Di Laboratorium Klinik Thamrin Medan Tahun 2022

Silalahi, Trifena (2022) Analisa Kadar Kreatinin Pada Penderita Diabetes Melitus Di Laboratorium Klinik Thamrin Medan Tahun 2022. D3 thesis, Universitas Sari Mutiara Indonesia.

[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

Download (632kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (701kB)
[thumbnail of Chapter I.pdf] Text
Chapter I.pdf

Download (915kB)
[thumbnail of Chapter II.pdf] Text
Chapter II.pdf

Download (988kB)
[thumbnail of Chapter III-V.pdf] Text
Chapter III-V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Reference.pdf] Text
Reference.pdf

Download (703kB)

Abstract

Diabetes melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-duanya. Hiperglikemia adalah suatu kondisi medik berupa peningkatan kadar glukosa dalam darah melebihi batas normal. Hiperglikemia menjadi salah satu tanda khas penyakit diabetes melitus, meskipun juga mungkin didapatkan pada beberapa keadaan lain. Kadar gula darah yang tinggi (hiperglikemia) akan menyebabkan terjadinya berbagai komplikasi kronik yang dapat menyerang berbagai organ seperti mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah. Faktor yang menyebabkan meningkatnya kreatinin pada penderita diabetes melitus yaitu adanya komplikasi Gagal Ginjal dan hipertensi yang mengakibatkan kadar kreatinin yang tinggi.Tujuan penelitian untuk mengetahui kadar kreatinin pada penderita diabetes melitus di Laboratorium Klinik Thamrin Medan. Manfaatnya sebagai informasi tentang kadar kreatinin pasien penderita Diabetes Melitus.
Penelitian ini bersifat deskriptif, data yang ditampilkan berupa table dan diuraikan secara narasi berdasarkan factual dari fakta-fakta populasi sampel, di lakukan di Laboratorium Klinik Thamrin Medan pada bulan April 2022. Sampel penelitian berjumlah 20 pasien penderita DM di Laboratorium Klinik Thamrin Medan. Pemeriksaan dilakukan dengan metode Kinetic Colorimetric. Dari 20 pasien diperoleh hasil kreatinin yang meningkat sebanyak 11 pasien (55%) dan kadar kreatinin yang normal sebanyak 10 pasien (45%). Bagi penderita Diabetes Melitus agar melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap fungsi ginjal dan kadar gula darahnya, dan menjaga asupan makan yang tinggi kadar gulanya.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Diabetes Melitus, Kreatinin, Hiperglikemia, Ginjal
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Vokasi > Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Perpustakaan Admin
Date Deposited: 10 Aug 2024 01:42
Last Modified: 10 Aug 2024 01:42
URI: http://repository.sari-mutiara.ac.id/id/eprint/962

Actions (login required)

View Item
View Item