Perbandingan Pemeriksaan Bta Dengan Metode Ziehl Neelsen Dan Tes Cepat Molekuler (TCM) Pada Pasien Suspek Tuberculosis Paru Di Upt Rumah Sakit Khusus Paru Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022

Tuberculosis (TB) merupakan penyakit infeksi bakteri menahun yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, suatu basil tahan asam yang ditularkan melalui transmisi udara.TB merupakan salah satu penyakit dari 10 penyebab kematian di dunia. Diagnosis TB Paru dengan metode pewarnaan Ziehl Neelsen Basil Tahan Asam (BTA) menggunakan spesimen sputum dan metode tes cepat molekuler (TCM) untuk mendeteksi DNA MTB. Tujuan untuk mengetahui penyakit infeksi bakteri menggunakan alat TCM dan pewarnaan Ziehl Neelsen pada pasien suspek tuberculosis paru. Metode penelitian ini adalah deskriptif bertujuan untuk mengetahui penyakit infeksi bakteri oleh Mycobacterium tuberculosis pada pasien suspek tuberculosis paru yang berobat ke Unit Pelayanan Terpadu Rumah Sakit Khusus Paru Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Februari - April tahun 2022. Pemeriksaan menggunakan sputum yang diambil pada waktu pagi hari (P). Berdasarkan hasil penelitian dari 25 bahan sumber penularan TB paru dengan hasil pewarnaan Ziehl Neelsen dan TCM positif 16 bahan (80%). Hasil yang didapat menunjukkan perbedaan dari hasil kedua metode yang digunakan, hal ini dipengaruhi dari sensitivitas yang berbeda.