HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN PENYULUHAN DAN PEROLEHAN INFORMASI DENGAN PENGETAHUAN SIAGA BENCANA Survei pada Dokter di RS Haji Medan Tahun 2020

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Hubungan Keikutsertaan Penyuluhan dan Perolehan Informasi dengan pengetahuan Siaga Bencana survey pada Dokter di RS Haji Medan. Penelitian ini diukur dengan menggunakan indikator Taksonomi Bloom dari C1 sampai dengan C4, yaitu mengingat, memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi karena dalam situasi bencana mencekam, agak susah menuntut seseorang untuk bisa mengevaluasi (C5) apalagi sampai menciptakan ide-ide baru (C6). Indikator Taksonomi Bloom C5 dan C6 hanya dapat diwujudkan dalam situasi tenang dan kondusif. Sampel yang digunakan sebanyak 91 responden. Variabel dependen di dalam penelitian ini adalah pengetahuan siaga bencana. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang sudah diuji coba validitas dan reliabilitasnya. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik, sama-sama dengan batas kemaknaan α= 0,05. Variabel independent adalah keikutsertaan penyuluhan dan perolehan informasi. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian Survei dengan rancangan penelitian cross sectional. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara Keikutsertaan Penyuluhan dengan pengetahuan siaga bencana pada dokter di RSU Haji Medan Tahun 2020 dengan nilai p value = <0,035 dan terdapat hubungan antara perolehan infromasi dengan pengetahuan siaga bencana pada dokter di RSU Haji Medan Tahun 2020 dengan p value = <0,033. Variabel yang paling dominan hubungannya dengan pengetahuan siaga bencana pada dokter di RSU Haji Medan berdasarkan hasil analisis multivariat uji regresi logisitik adalah variabel keikutsertaan penyuluhan dengan nilai (p=0,024, OR=6.861). Untuk itu disarankan bagi RSU. Haji Medan agar dapat memberikan penyuluhan/pelatihan ataupun workshop secara berkala dan merata terhadap seluruh dokter untuk menambah pengetahuan dan keterampilan tentang siaga bencana.